Saturday, April 28, 2018

Kerajinan Topibambu sudah di lupakan INACRAFT 2018

Perhelatan pameran kerajinan bertaraf internasional di Indonesia, Internasional Handicraft Trade Fair (INACRAFT) 2018 diresmikan tgl 25 April 2018.
Pameran INACRAFT selalu di adakan tiap tahun, dan saat ini sekitar 1.300 booth  dan di ikuti peserta 1.395 dari seluruh peloksok tanah air, terdiri dari perajin, pengusaha, produsen dan eksportir kerajinan, serta negra sahabat  yang bergabung dalam ASEAN Handicraft Promotion dan Developmen Association atau AHPADA
Kangagus pun berkeliling mulai stand batik, kerajinan, aneka produk kayu, bambu, logam, seni,bunga dll termasuk booth Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kab.Tangerang  yang berada tidak jauh dengan booth Disperindag Banten, dan Kota Tangerang yang berada di tengah tengah dengan ukuran luas 3 x 3 meter.

Berita dari Warta Inacraft yang berusia 20 tahun mengangkat Tema Colouring The Word, namun saat berkunjung di stand Kab.Tangerang  sangat kaget sekali dalam hati , namun apalah yang bisa kami perbuat untuk dapat eksis di perhelatan bertaraf internasional ini apabila produk karya anak bangsa dari Tangerang sudah mulai terlupakan, hanya sekedar gambar yang di sorot lampu .

Potensi kerajinan Tangerang sejak 1887 sudah ada dan di produksi di Tangerang ini dan telah mendapatkan rekor dunia dengan Topi bambu terbesar di Dunia,  hanya tinggal kenangan saja kalau di ajang kerajinan bertaraf internasional ini menampilkan  produk yang tidak berkonpentisi dengan daerah lain.
Produk Kerajinan Tangerang mulai dari topi bambu, kopeah bambu, kap lampu bambu ,serta sejadah bambu sudah di gembor gemborkan serta di publikasikan menjadi produk unggulan namun sayang tidak di fasilitasi dan di berikan ruang dan waktu untuk berkarya memajukan karya nyata untuk memajukan produk desa khususnya potensi perajin anyaman topibambu yang tersebar di beberapa kecamatan seperti panongan, jambe, cisoka, tigaraksa, solear dan curug.
Ini merupakan hasil kunjungan kangagush di acara Inacraft JCC Jakarta tgl 28 April 2018, semoga peranan Fasilitator dan Regulator dapat membuka ruang untuk kemajuan Karyanyata Produk Unggulan dalam negri khususnya Kab.Tangerang.

Kopeah dan topibambu masih Eksis bersama  komunitas Bambu Indonesia
Booth Kab.Tangerang
Booth Prov Banten
Booth Kota Tangerang
Produk Kopeah Bambu Tangerang By Koperasi  Produsen KOKOM
Produk Koperasi KOkom tas batik tangerang
Kap lampu asli tangerang 
Produk topibambu pandu pramuka
Produk topibambu Jepang
Kopeah Bambu batik Baduy
Kopeah bambu asli tangerang
Display Produk Koperasi Produsen Kab.Tangerang
Bahan baku Topibambu dari Tangerang

No comments:

Post a Comment

HAKI Pelestarian Produk Warisan Budaya Berbasis Pemberdayaan Komunitas

Kekayaan intelektual adalah hak yang timbul dari hasil olah pikir yang menghasilkan suatu produk atau proses yang berguna untuk manusia. Pad...